Makanan Khas Pangururan Samosir – Pernah berkunjung ke Pangururan? Pangururan merupakan salah satu kecamatan yang ada di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. Daerah ini juga menjadi ibu kota Samosir dan menjadi tempat yang banyak dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah. Mereka yang datang ke Pangururan bukan hanya untuk mengunjungi beberapa tempat wisata menarik di sini.
Para wisatawan yang datang ke Pangururan juga ingin mencicipi kuliner khas daerah tersebut. Memang tidak diragukan lagi bahwa ada banyak makanan khas Pangururan yang menjadi daya tarik para wisatawan. bagi kamu yang berlibur ke Pangururan, jangan sampai menyia-nyiakan kesempatanmu untuk tidak mencicipi kuliner khas di sini.
Makanan Khas Pangururan Terbaik
Di bawah ini kami sudah memiliki makanan khas Pangururan populer yang harus kamu coba.
1. Ikan Mas Arsik
Makanan Khas Pangururan Samosir yang pertama adalah Ikan Mas Arsik. Sebenarnya makanan yang satu ini umum kamu temukan ketika ada di Samosir. Menu makanan yang satu ini kaya akan rempah-rempahnya yang kuat.
Ikan Tarsik atau Ikan Mas Arsik dimasak secara terus-menerus hingga kuahnya mengering. Kuahny tersebut nanti masuk ke ikan ini dan bisa kamu bayangkan sendiri seperti apa kelezatannya.
Ikan Mas Arsik bahkan sudah menjadi salah satu makanan tradisional adat Batak. Salah satu hal yang menjadi keunikan dari makanan ini adalah jumlah bumbunya. Tidak kurang dari 16 bumbu yang harus kamu siapkan. Beberapa bumbu tersebut antara lain: bunga kecombrang, bumbu yang berasal dari andaliman, bawang batak, dan lain sebagainya.
2. Naniura, Makanan Khas Pangururan Samosir
Makan kedua yang kami sarankan untuk kamu rasakan adalah Naniura. Jika diartikan ke bahas Batak, Naniura berarti ikan yang tidak dimasak dengan api. Jika kamu ingin mencari tempat terbaik untuk menemukan Naniura, datanglah ke Pangururan.
Jika kamu perhatikan memang makanan ini memiliki kemiripan dengan sushi yang merupakan makanan khas Jepang. Selain itu, Naniura juga memiliki kemiripan dengan Ceviche yang berasal dari Peru. Yang membedakan adalah Ceviche disajikan dengan penambahan bawang. Sementara itu, untuk Naniura disiram dengan bumbu kuning halus.
Makanan ini dahulu disajikan hanya kepada raja-raja Batak. Namun sekarang sudah banyak tempat yang menjual makanan ini. Dengan kata lain, Naniura merupakan makanan khas Pangururan yang mudah kamu temukan. Harganya pun juga terjangkau sehingga kamu tidak perlu khawatir mengeluarkan biaya yang banyak.
Baca Juga ya :
- Cobain 6 Makanan Khas Simalungun yang melegenda
- Intip 6 Makanan Khas Dolok Sanggul Humbang Sasundutan Yang lezat
3. Mie Gomak
Kamu suka berburu kuliner mie? Maka kamu harus mencicipi betapa nikmatnya Mie Gomak. Mie Pangururan merupakan makanan khas Pangururan yang banyak dicari, baik masyarakat di Pangururan maupun di daerah lain. Salah satu yang menjadi daya tarik tersendiri adalah bagaimana cara penyajiannya.
Mie ini nanti digenggam langsung dengan tangan pada saat memasukkannya ke wadah. Kemudian, Mie Gomak disiram dengan santan yang sudah ditaburi dengan andaliman. Mie Gomak juga tentunya kini sudah menjadi kuliner dan Makanan Khas Pangururan Samosir yang wajib kalian coba.
Mie Gomak berasal dari mie lidi yang mana di Batak dikenal dengan sebutan Mie Besar. Bahkan Mie Gomak juga dikenal dengan sebutan spaghetinya Batak. Mie yang telah direbus kemudian dipisah dengan sambal dan kuahnya. Kenikmatan rasanya tidak boleh sampai kamu lewatkan. Kuliner khas yang menjadi primadona bagi para pecinta mie dengan cita rasa yang khas.
4. Sambal Tuktuk
Sambal Tuktut juga menjadi salah satu Makanan Khas Pangururan Samosir atau makanan Sumatera Utara pada umumnya. Di daerah aslinya, sambal ini dicampur dengan ikan aso-aso.
Sekedar informasi ikan aso-aso merupakan sejenis ikan kembung yang sudah melalui proses pengeringan. Akan tetapi, jika tidak menemukan ikan ini, maka bisa diganti dengan ikan teri tawar.
Memang untuk pembuatannya tidak jauh berbeda dengan sambal pada umumnya. Namun yang menjadi nilai lebih adalah hadirnya andaliman yang memberikan rasa berbeda dibandingkan sambal yang lain. Beberapa bahan pembuatan Sambal Tuktut antara lain: kemiri, bawang, andaliman, dan bumbu-bumbu lainnya yang juga memberikan bau yang harum.
Selanjutnya, bahan-bahan tersebtu dihaluskan. Kemudian dicampur dengan tambahan suwiran ikan. Tidak lupa dengan menambahkan jeruk nipis, garam, dan juga penyedap rasa.
5. Sasagun
Sasagun juga menjadi kuliner dan Makanan Khas Pangururan Samosir yang juga tidak boleh kamu lewatkan. Sasagun berasal dari tepung beras yang digongseng, lalu dicampur dengan gula merah. Makanan ini diperkaya dengan nanas, kacang, durian, atau tambahan lainnya untuk menambah selera.
Sasagun biasanya disajikan pada saat perayaan Natal atau pergantian tahun baru. Lalu seperi apa cita rasa Sasagun? Rasanya manis dan gurih yang akan memanjakan lidahmu.
Baca Juga ya :
- Cobain 6 Makanan Khas Rantau Prapat Labuhanbatu
- Intip 6 Makanan Khas Kabanjahe Kabupaten Karo Yang lezat
6. Dali no Horbo
Kuliner dan Makanan Khas Pangururan Samosir yang terakhir adalah Dali no Horbo. Makanan ini berbentuk gumpalan seperti keju dan tidak dibuat dengan bahan kimia satu pun. Jadi, tidak perlu dengan kandungannya. Susu yang digunakan adalah susu kerbau yang langsung diambil dari induk yang baru saja melahirkan dalam kurun waktu satu bulan.
Biasanya, Dali no Horbo disiram dengan air perasan daun pepaya atau air nanas. Tujuannnya untuk menghilangkan bau amis. Sebuah makanan khas yang akan membuatmu ketagihan.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.