Makanan Khas Simalungun – Indonesia memang kaya akan keanekaragaman jenis dan cita rasa kuliner nusantaranya. Tidak terkecuali dengan Simalungun, kabupaten yang berjarak 30 menit dari Ibu Kota Sumatera Utara, Medan. Kuliner khas Simalungun sering dihidangkan pada prosesi upacara adat Batak yang diselenggarakan tiap tahunnya.
Berikut kami informasikan 6 kuliner dan makanan khas Simalungun yang wajib kalian cicipi saat berwisata ke kabupaten yang terletak di bagian selatan Kabupaten Deli Serdang ini.
1. Hinasumba
Hinasumba – Kuliner Khas Kabupaten Simalungun Foto: instagram.com/au_simalungun/
Hinasumba adalah olahan ayam cincang ini merupakan Makanan Khas Simalungun yang paling banyak disukai masyarakat sekaligus yang paling sulit dibuat karena menggunakan rempah-rempah asli Kabupaten Simalungun yaitu kayu pohon Sikkam.
Kuliner ini disajikan secara sederhana, berwarna merah kecoklatan dan biasanya disajikan dengan bawang merah, bawang putih, dan cabe rawit mentah. Hanya orang asli Simalungun yang dapat mengolah hinasumba ini menjadi kuliner yang lezat.
2. Labar, Makanan Khas Simalungun
labar, Makanan Khas Simalungun – Foto: facebook.com/Gandi-Sitopu
Makanan khas Simalungun yang kedua adalah labar. Berbahan dasar ubi atau ketela pohon dan dilengkapi dengan ayam panggang yang sudah dicincang menjadikan sajian sederhana ini sering disantap sebagai teman minum tuak oleh masyarakat Kabupaten Simalungun.
Aroma asap bersumber dari ayam yang dipanggang terlebih dahulu dengan rempah-rempah lalu setelah matang, ayam dicincang halus agar dapat bercampur dengan ubi atau ketela pohon yang dikukus dan ditumbuk halus juga. Walaupun sederhana, hidangan yang kaya rempah ini memiliki rasa yang nikmat.
Baca Juga ya :
- Inilah 6 Tempat wisata di Simalungun yang Bikin Kagum
- Indahnya Pantai Raya Tigaras Simalungun Cocok untuk Keluarga
3. Sambal Tinuktuk
Sambal tinuktuk, Makanan Khas Simalungun – Foto: cookpad.com/
Sambal Tinuktuk Adalah sambal khas Simalungun ini memiliki cita rasa pedas yang berbahan utama cabai, jahe merah, dan kencur. Selain bisa menambah nafsu makan, sambal ini juga bermanfaat bagi tubuh karena dapat meningkatkan daya tahan tubuh.
Sambal Tinuktuk sangat cocok sebagai lauk pedamping saat makan namun eksistensi sambal khas ini sudah sangat rendah. Sudah jarang warung atau rumah makan yang menyediakan sambal tinuktuk. Bagi kalian yang ingin mencoba sambal khas Kabupaten Simalungun ini sebaiknya memesan terlebih dahulu.
4. Dayok Nabinatur
Dayok nabiatur, Makanan Khas Simalungun – Foto: instagram.com/reinelda_grs/
Dayok nabiatur adalah Makanan Khas Simalungun yang paling khas dan istimewa dari Kabupaten ini. Dulu hidangan ini hanya diperuntukkan bagi para bangsawan dan anggota kerajaan saja. Dalam bahasa batak Simalungun, “dayok” berarti ayam dan “nabiatur” berarti disusun teratur.
Ayam dipotong secara teratur lalu dimasak dan disajikan secara teratur tiap bagian potongan ayamnya sesuai dengan posisi semula. Penyusunan potongan ayam secara teratur memiliki filosofi kehidupan yaitu kehidupan manusia itu harus dijalani secara baik dan sesuai dengan aturan dari Yang Maha Kuasa.
Cita rasa gurih dan lezat menjadikan hidangan ini wajib kalian coba saat berwisata ke Simalungun. Kuliner ini juga telah menjadi kuliner warisan budaya yang tetap dilestarikan oleh masyarakat Simalungun.
5. Randu
Randu – Kuliner Khas Kabupaten Simalungun Foto: Youtube.com/Masak.TV
Randu merupakan kuliner berupa sayur dengan kuah yang terdiri dari bayam, buah dan pucuk labu, daun ranti, daun umbi rambat. Makanan ini dimasak dengan bumbu seperti beras menir, bawang merah, kemiri, kunyit, cabai rawit, dan garam.
Makanan Khas Simalungun ini kaya akan serat dan sangat cocok untuk dikonsumsi oleh berbagai usia. Randu mulai ditinggalkan oleh masyarakat Simalungun dan mulai kehilangan popularitasnya. Namun kalian harus tetap mencoba hidangan sehat yang satu ini.
6. Nitak
nitak, Makanan Khas Simalungun – Foto: facebook.com/Siantar-Etnik-Oleh-Oleh-Khas-Siantar
Kuliner khas Kabupaten Simalungun atau Makanan Khas Simalungun yang terakhir adalah nitak. Memiliki cita rasa manis berpadu dengan rasa lada menjadikan kuliner ini cocok untuk menjadi makanan penutup setelah mencoba makanan khas Simalungun lainnya yang bercita rasa gurih dan pedas.
Nitak berbahan dasar tepung beras dan diperkaya akan rempah-rempah seperti garam, lada, gula merah, dan kelapa parut. Seluruh bahan dihaluskan dengan lesung dan dibentuk kotak.
Bertekstur padat dan biasanya juga disajikan dengan telur rebus sebagai pelengkap. Kuliner ini biasanya disajikan pada acara adat tertentu termasuk acara pernikahan.
Baca juga ya :
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.