Tapi Ingat Pulang

Lagu Daerah, Budaya, Pengetahuan

5 Lagu Daerah Kalimantan Barat

lagu daerah kalimantan barat

lagu daerah kalimantan barat - Foto : Youtube.com

Lagu Daerah Kalimantan Barat – Kalimantan Barat merupakan salah satu provinsi yang terletak di Pulau Kalimantan.  Ibukota Kalimantan Barat adalah Pontianak. Provinsi ini dijuluki ‘Seribu sungai’ karena memiliki banyak sungai. Selain itu, Kalimantan Barat juga memiliki beragam kesenian dan kebudayaan khasnya. Sebelumnya kita telah Mengenal 5 Pakaian Adat Kalimantan Barat .

Nah Pada kesempatan kali ini kita akan membahas dan mengenalkan beberapa lagu daerah Kalimantan Barat yang biasa dinyanyikan atau dibawakan saat ada acara atau lainnya.

Daftar Lagu Daerah Kalimantan Barat

Berikut kami telah menulis beberapa lagu daerah yang berasal dari Kalimantan Barat beserta maknanya. Kamu bisa mendengarkan dan mempelajari lagu – lagu daerah ini.

1. Lagu Cik Cik Periok

Lagu Cik Cik Periok, Lagu Daerah Kalimantan Barat

Notasi dan Lirik Lagu Cik Cik Periok, Lagu Daerah Kalimantan Barat –  Foto : Infoana.com

Cik Cik Periok merupakan Lagu Daerah Kalimantan Barat tepatnya berasal dari Kabupaten Sambas. Lagu ini sudah ada sejak 150 tahun yang lalu. Cik Cik Periok merupakan lagu daerah Kalimantan yang paling populer . Menurut masyarakat Sambas, lagu ini ciptaan orang suku dayak asli. Namun, tidak diketahui secara pasti siapa penciptanya.

Lagu ini menceritakan tentang kehidupan masyarakat Sambas pada jaman dulu. Saat itu, banyak orang Jawa datang ke daerah Sambas. Konon, kebudayaan yang datang dari luar dianggap merusak kebudayaan Sambas. Kamu bisa dengarkan lagu cik cik periok disini

2. Lagu Aek Kapuas

Notasi dan Lirik Lagu Aek Kapuas, lagu daerah Kalimantan Barat

Notasi dan Lirik Lagu Aek Kapuas,lagu dari daerah Kalimantan Barat – Foto : Seputarmusikal.com

Lagu Daerah Kalimantan Barat yang kedua adalah Lagu Aek Kapuas. Lagu ini menceritakan tentang Aek (Sungai) Kapuas. Sungai Kapuas merupakan ikon Provinsi Kalimantan Barat. Sungai ini adalah sungai terpanjang di Indonesia. Panjang sungai mencapai 1.143 km.

Lagu Aek Kapuas di ciptakan oleh Paul Putra Frederick dan Yan G.  Menurut penggalan liriknya, konon orang yang meminum air dari sungai kapuas tidak akan bisa melupakan daerah Kalimantan Barat. Kamu bisa mendengarkan lagu Aek Kapuas disini

Baca juga :

3.  Lagu Ca Uncang

lagu Ca Uncang, Lagu Daerah Kalimantan Barat

Notasi dan lirik lagu Ca Uncang, Lagu Daerah Kalimantan Barat – Foto : Seputarmusikal.com

Lagu Daerah Kalimantan Barat selanjutnya adalah Lagu Ca Uncang. Lagu Ca Uncang menceritakan tentang kehidupan sepasang remaja.  Ketika anak dara/dare (perempuan) yang malu – malu saat dilamar oleh anak bujang (laki – laki).

Lagu Ca Uncang merupakan lagu yang berisi syair dan pantun. Lagu ini juga berasal dari daerah Sambas. Buat kalian yang mau mendengarkan lagu Ca Uncang, silahkan klik linknya disini

4. Lagu Dara Muning

Notasi dan Lirik Lagu Dara Muning, Lagu Daerah Kalimantan Barat

Notasi dan Lirik Lagu Dara Muning, Lagu Daerah Kalimantan Barat – Foto : Seputarmusikal.com

Lagu Dara Muning merupakan salah satu Lagu Daerah Kalimantan Barat hasil karya dari M. Herry Sy. Lagu ini mengadaptasi cerita masyarakat setempat. Konon, ada seorang wanita cantik bernama Muning yang memiliki seorang anak bernama Munang. Satu waktu, ibu dan anak ini terpisah cukup lama.

Saat keduanya bertemu kembali, keduanya saling jatuh cinta. Kemudian mereka di kutuk menjadi batu karena dianggap melanggar aturan dewa. Cerita ini dikenal sebagai Legenda Batu Dara Kemuning.

Lagu ini berasal dari Kecamatan Serawai, Kabupaten Sintang. Disana terdapat objek wisata “Batu Dara Kemuning”. Masyarakat percaya, Batu Dara Kemuning adalah Muning dan putranya yang di kutuk. Dengarkan lagu Dara Muning disini.

5. Lagu Masjid Jami, Lagu Daerah Kalimantan Barat

Lagu Masjid Jami, Lagu Daerah Kalimantan Barat

Lagu Masjid Jami, Lagu Daerah Kalimantan Barat – Foto : Lagudaerah.id

Lagu Masjid Jami jug amenjadi salah satu Lagu Daerah Kalimantan Barat. Lagu Masjid Jami menceritakan tentang keindahan Kota Pontianak dan Masjid Jami yang merupakan peninggalan jaman Sultan Abdurrahman. Masjid Jami dibangun ketika masa penjajahan Belanda. Lagu ini diciptakan oleh Ibu Ros.

Katanya jika seseorang pergi ke Pontianak tanpa mengunjungi keraton raja, maka ia belum sampai ke Kota Pontianak. Masjid Jami dan Keraton merupakan kebanggaan bagi masyarakat Kalimantan Barat. Dengarkan lagu disini. Berikut lirik lagu Masjid Jami :

Sungguh cantek bentok rupenye
Mesjed Jami sebrang adenye
Awal mule adenye kote
Pontianak die punye name

Barang siapa ke Pontianak
Jangan lupakan keraton raje
Kalo tidak pergi ke sanak
Belomlah sampai dalam kotanye

Peninggalan di jaman dolo'
Mesjed Jami dan keratonnye
Sultan Abdurrahman pendirinye
Di jaman penjajahan Belande

Itu bukti secare nyate
Boleh bangge kite semue

Baca juga :

Leave a Reply