6 Tempat Wisata di Suwawa, Kabupaten Bone Bolango
Suwawa merupakan sebuah kota kecamatan sekaligus merupakan ibu kota kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo. Kota kecamatan Suwawa ini terdiri atas 10 desa, antara lain Desa Boludawa, Bube, Bube Baru, Bubeya, Helumo, Huluduotamo, Tinelo, Tingkohubu, Tingkohubu Timur, dan Ulanta.
Kesepuluh desa di Suwawa tersebut menyimpan potensi wisata alam yang begitu menakjubkan. Misalnya, Danau Perintis, Pemandian Air Panas Lombongo dan The Ullanta Hills. Tapi, kalau kamu sudah mengunjungi Kabupaten Bone Bolango, sayang sekali kalau kamu tidak mengunjungi destinasi wisata lain di kabupaten ini.
Kabupaten yang merupakan kampung halaman dari kakek mantan presien RI ke-3, Alm. BJ. Habibie ini memiliki potensi wisata alam yang luar biasa menakjubkan. Misalnya, Taman Laut Olele yang sangat terkenal, Pantai Botubarani, Pantai Kurenai, Air Terjun Toluda, Water Sport Bintalahe, Wisata Pemandian Meranti dan Bukit Tangga Bali.
Dalam kesempatan kali ini, seringjalan.com akan mengulas 6 tempat wisata paling menarik dan menawan dari sekian banyak tempat wisata di Kecamatan Suwawa dan wilayah sekitar Bone Bolango, Gorontalo. Simak terus ya!
Taman Laut Olele
Taman Laut Olele merupakan bagian pantai yang berada di pesisir selatan Gorontalo dan masih berada di daerah Teluk Tomia. Taman laut yang terletak di Desa Olele, Kecamatan Kabila Bone ini juga merupakan primadona wisata daerah di Kabupaten Bone Bolango, bahkan di Provinsi Gorontalo.
Baca juga ya:
- Kabupaten Boalemo Provinsi Gorontalo ini memiliki surga wisata bahari yang harus kamu kunjungi
- Coba kunjungi Buntok, Kabupaten Barito Selatan agar liburanmu semakin menyenangkan
Sebagaimana namanya, meskipun memiliki pantai yang tak kalah eksotis, tetapi Taman Laut Olele memusatkan daya tariknya pada keindahan alam bawah lautnya. Laut yang memiliki kekayaan biota dan berbagai jenis terumbu karang inilah yang menjadi pesona utamanya.
Wisata Taman Laut Olele ini berjarak sejauh 20 km dari pusat kota Gorontalo. Kamu bisa menempuh perjalanan ke lokasi wisata ini dengan mobil atau motor, dan hanya memakan waktu sekitar 45 menit saja.
Destinasi wisata ini juga memiliki pantai berpasir putih yang dekat dengan pemukiman warga. Tapi, meski begitu perairan pantainya masih bersih terjaga. Airnya jernih, terumbu karangnya juga masih padat dan terawat dengan baik.
Hal itu membuktikan warga lokal juga turut merawat destinasi wisata ini, sehingga kelestarian dan kebersihannya terjaga. Mereka tau bahwa potensi kekayaan di daerah mereka akan memberikan nilai tambah juga bagi mereka.
Hamparan karang yang berwarna-warni dengan bentuk beragam akan menyambutmu seketika setelah kamu menceburkan diri ke dalam perairan Olele. Dua meter di bawah perairan berikutnya kamu sudah dapat menyaksikan hamparan koral yang melambai-lambai kepadamu.
Kekayaan biota laut Olele tidak perlu kamu ragukan lagi. Hanya di Taman Laut Olele kamu bisa menemukan sponge coral super langka yang bernama Salvador Dali. Di taman laut ini pula, kamu bisa menjumpai berbagai jenis nudibranch dan shrimp yang menggemaskan seperti saron shrimp, anemone shrimp, dan orangutan shrimp.
Bersnorkeling di Taman Laut Olele adalah aktivitas rekomendasi utama untuk pengunjung. Pengalamanmu menyelami keindahan bawah laut Olele akan lebih nyaman karena perairan Olele yang berada di Teluk Tomini ini cukup tenang.
Ada juga berbagai spot menyelam dengan karakteristiknya masing-masing untuk kamu yang bosan bersnorkeling. Di antaranya, Jinn Cave, Honeycomb, Traffic Circle, dan Muck Dive. Favorit para penyelam adalah spot Jinn Cave. Kalau kamu kesini, pastikan kamu mencobanya ya!
Pantai Botubarani
Daya tarik utama Pantai Batubarani yang terletak di Desa Botubarani, Kecamatan Kabile, Kabupaten Bone Bolango ini adalah kemunculan Hiu Paus (Whale Shark) di kawasan pantai ini setiap periode waktu tertentu.
Hius Paus dikenal tidak akan muncul di semua kawasan laut. Sehingga kemunculannya menjadi perhatian dan daya tarik tersendiri yang dicari oleh para wisatawan dan penyelam.
Perairan Pantai Batubarani sejak dahulu memang dikenal sebagai kawasan yang seringkali disinggahi oleh Hiu Paus. Dilansir oleh www.liputan6.com, pada akhir Januari 2020 kemarin, spesies ikan terbesar ini terlihat melintasi pesisir pantai.
Nelayan lokal melihat setidaknya ada lima Hiu Paus yang telah melintasi perairan Pantai Batubarani ini. Biasanya, hiu paus akan terlihat di perairan ini kemudian menetap pada bulan Maret hingga Agustus setiap tahun.
Pantai Kurenai
Pantai Kurenai adalah pantai yang terkenal sebagai lokasi terbaik untuk melihat Milky Way. Terletak di Desa Botubarani, Kecamatan Kabile, Kabupaten Bone Bolango, pantai ini memiliki hamparan pasir putih dengan air laut yang amat jernih.
Pantai ini menjadi salah satu destinasi wisata yang jaraknya paling dekat dari pusat kota Gorontalo. Kamu bisa naik kendaraan pribadi, baik motor maupun mobil. Kalau mau mencoba transportasi lokal, kamu bisa menyewa bentor. Tiket masuknya, untuk motor hanya lima ribu rupiah, dan mobil sepuluh ribu rupiah.
Air lautnya tidak berombak jadi aman untuk membawa anak-anak bermain air di laut. Kalau bosan, cobalah berjalan-jalan ke ujung dermaganya, kamu bisa bersantai sambil menikmati panorama lautan lepas dengan bukit-bukit di sekitarnya. Jika lapar, kamu bisa menemukan banyak penjual makanan di pinggir pantai.
Atau, kamu juga bisa berkemah di bawah pohon-pohon di tepian pantainya. Tetapi tentu kamu harus membawa tenda atau hammock sendiri. Kalau kamu memutuskan untuk berkemah, jangan lupa bawa kantong sampah ya.
Di pantai ini juga banyak kambing yang ramah, saking ramahnya mereka suka mendekati pengunjung. Kalau kamu punya sisa makanan, berikanlah ke kambing-kambing ini, jangan dibuang!
Danau Perintis
Danau Perintis adalah destinasi wisata yang dikembangkan langsung oleh masyarakat lokal dengan bergotong royong. Pengembangan dan pembangunan tempat wisata ini diinisiasi oleh pemerintah Kecamatan Suwawa, Kabupaten Bone Bolango.
Danau Perintis ini sejatinya merupakan cekungan yang sengaja dibuat oleh masyarakat sekitar pasca kemerdekaan RI untuk menampung air dan mengalirkannya ke sawah-sawah warga. Bertahun-tahun kemudian danau ini hanya digunakan sebagai cadangan air sawah ketika musim kemarau tiba.
Hingga akhirnya, pemerintah lokal menyadari aset wisata ini bisa dikembangkan untuk menambah pendapatan daerah dan ekonomi masyarakat. Sehingga, pemerintah lokal mengajak masyarakat bahu-membahu membersihkan dan mengembangkan danau yang kini disebut Danau Perintis ini.
Kini, pengunjung bisa menikmati wisata danau ini, menjelajah pinggiran danau dan menatap indahnya Gunung Tilongkabila yang tinggi menjulang dengan berkeliling menggunakan rakit bambu bermesin tempel. Kamu hanya perlu membayar lima ribu rupiah untuk menggunakan sarana rakit bambu agar bisa mengelilingi Danau Perintis ini.
Di pinggiran Danau Perintis, kamu bisa menikmati sajian kopi khas Bone Bolango berupa Pinogu dan Gabulu. Pisang goreng dan sanggala dengan dabu-dabu juga bisa kamu nikmati di sini.
Pemandian Air Panas Lombongo
Lombongo merupakan destinasi wisata pemandian mata air panas yang dapat ditempuh dalam 30 menit atau jarak sejauh 19 km dari pusat kota Gorontalo. Tepatnya, Pemandian Air Panas Lombongo ini terletak di Desa Lombongo, Kecamatan Suwawa, Kabupaten Bone Bolango.
Mata air panas yang tercipta karena aktivitas geothermal ini berada di tengah hutan dan berbatasan dengan kawasan hutan konservasi. Lokasinya yang asri dan menjadi habitat dari burung endemik Sulawesi seperti Burung Maleo menambah daya tarik Lombongo sebagai tempat wisata.
Baca juga ya:
- Menjelajahi Kota Tanjung Pinang, kamu akan menemukan 6 destinasi wisata pilihan
- Mengunjungi Kota Seba, Kabupaten Sabu Raijua, kamu akan puas dengan keindahan wisatanya
Selain Maleo, hutan tempat pemandian air panas Lombongo ini juga memiliki hewan endemik lain yang bisa menjadi daya tarik lain bagi wisatawan seperti monyet Gorontalo, kuskus, dan babi rusa.
Benteng Ullanta (The Ullanta Hills)
Benteng Ullanta adalah objek wisata yang terletak di Desa Ullanta, Kecamatan Suwawa, Kabupaten Bone Bolango. Benteng ini menjadi objek wisata yang digemari masyarakat sekitar karena aksesnya mudah dan masuknya pun tidak dipungut biaya, alias gratis.
Lokasi wisata Benteng Ullanta ini terus dipugar dan dikembangkan oleh pemerintah daerah agar dapat menjadi destinasi wisata unggulan di Kecamatan Suwawa, Kabupaten Bone Bolango.
Tahun lalu, di lokasi wisata ini dibangun dua menara baru yang membuat objek wisata ini semakin megah nan menawan. Selain itu, pemda juga menambahkan bangunan gerbang dan gazebo sehingga objek wisata ini semakin menarik pengunjung untuk datang.
Dari atas dua menaranya, kamu bisa menyaksikan pemandangan hamparan hijaunya persawahan dan pegunungan. Terlihat juga gedung perkantoran bupati Bone Bolango, Gedung Universitas Negeri Gorontalo dan Islamic Center Bone Bolango.
***
Itulah tadi 6 tempat wisata pilihan yang menjadi destinasi wisata unggulan di Suwawa dan daerah sekitar Kabupaten Bone Bolango yang bisa menjadi pilihan buat destinasi liburanmu.
Jangan lupa tetap jadilah wisatawan yang bijak dengan tidak membuang sampah di lokasi wisata agar kebersihan dan kelestariannya tetap terjaga ya.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.