Tapi Ingat Pulang

Budaya, Desa Wisata, Masjid, Tentang Kota

Mengenal Kota Pasangkayu, Kota Kecil yang Ada di Perbatasan

bundaran kota Pasangkayu saat malam hari

bundaran kota Pasangkayu saat malam hari - foto milik @dimassanggoro

Kota Pasangkayu – Kabupaten Pasangkayu yang dulu dikenal dengan Kabupaten Mamuju Utara merupakan salah satu daerah kabupaten yang ada di Provinsi Sulawesi Barat, dengan Ibu Kota terletak di Pasangkayu.

Sejarah Kabupaten Pasangkayu & Mamuju Utara

Kabupaten Mamuju Utara ini merupakan daerah otonom baru yang dibentuk berdasarkan Undang-undang nomor 7 Tahun 2003 dan Pada Tahun 2017.

komplek perkantoran kabupaten Pasangkayu

komplek perkantoran kabupaten Pasangkayu – foto Chairul Amal Hasan,

kemudian berubah nama menjadi Kabupaten Pasangkayu berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2017. Kabupaten ini merupakan hasil pemekaran dari kabupaten Mamuju.

Kabupaten ini merupakan gabungan dari kecamatan pasangkayu, Sarudu, Baras dan Bambalamotu.

Sekarang ini jumlah kecamatan bertambah menjadi 12, yaitu dengan memekarkan kecamatan induk masing-masing 2 kecamatan.

Jarak Kota Pasangkayu dengan ibukota provinsi Sulawesi Barat, yaitu Mamuju sekitar 276 km.

baca juga : Potret Megahnya Masjid Al-Madaniah Pasangkayu Sulawesi Barat

Masjid Al-Madaniah Pasangkayu

Masjid Al-Madaniah Pasangkayu – foto ig @justcaptures_

Kabupaten Pasangkayu dengan Ibukota Pasangkayu, termasuk kabupaten termuda dan terletak di bagian utara Sulawesi Barat.

Luas Wilayah Kabupaten Pasangkayu ini sekitar 3.043,75 km2.

Nama Pasangkayu ini berasal dari kata “Vova dan Sanggayu”, menurut bahasa Kaili (Sulawesi Tengah) kata “Vova” berarti sejenis kayu bakau yang tumbuh di tepi pantai atau laut, dan kata “sanggayu” berarti satu batang atau satu pohon (sepohon).

Jadi kedua kata tersebut jika digabung memiliki arti “sebatang Kayu” atau “sebatang Pohon Bakau”.

Alun alun Kota Pasangkayu

Alun alun kota Kota Pasangkayu – sumber : okezone

Nama awal “Vova Sanggayu” ini kemudian perlahan berubah dan diucapkan dengan kata “Pasanggayu” dan akhirnya berubah menjadi “Pasangkayu”.

Nama Pasangkayu ini merupakan nama yang sudah lama dikenal dalam masyarakat Kabupaten Mamuju Utara khususnya serta Provinsi Sulawesi Barat pada umumnya.

Nama ini mempunyai nilai-nilai kesejahteraan, memperkukuhkan jati diri, mempertinggi harkat, dan martabat yang sarat dengan kearifan lokal.

Lokasi Kota Pasangkayu & Sumber penghasilanya

bundaran kota Pasangkayu saat malam hari

bundaran kota Pasangkayu saat malam hari – foto milik @dimassanggoro

Secara geografis untuk Kabupaten Pasangkayu ini terletak pada Bujur Timur dengan Batas wilayah yaitu Sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Donggala, Propinsi Sulawesi Tengah.

Batas wilayah sebelah Selatan berbatas dengan Sebelah Selatan Kabupaten Mamuju Tengah, sebelah Timur dengan Kabupaten Luwu Utara dan Sebelah Barat berbatasan dengan Selat Makassar.

Dalam bidang ekonomi kota Pasangkayu ini bergantung pada sektor pertanian. Konstribusi pertanian terhadap produk domestik regional bruto (PDRB) Pasangkayu tahun 2002 tercatat Rp 238,67 miliar.

Nilai ini setara dengan 78,32 persen total kegiatan ekonomi Rp 304,72 miliar. Dalam sektor pertanian, maka perkebunan menjadi roda penggerak utama. Kegiatan ekonomi di bidang perkebunan ini menghasilkan tidak kurang dari 195,62 miliar.

Masjid Al Madaniah Pasangkayu

Masjid Al Madaniah Pasangkayu – foto milik @_fikri__

Pasangkayu memiliki sekitar 4.100 hektar lahan perkebunan rakyat kelapa dalam. Tenaga kerja yang terserap ke perkebunan ini sedikitnya 4.200 petani. Dari 4.158 pohon yang berproduksi, dihasilkan 4.794 ton kelapa dalam.

Daerah pemasarannya adalah Surabaya. Kelapa dalam dikirim ke ibukota Provinsi Jawa Timur itu melalui pelabuhan rakyat seradu. Luas lahan seluruhnya 36.818 hektar dengan produksi tidak kurang dari 200.000 ton.

jembatan di kota pasangkayu

jembatan di kota pasangkayu – foto milik
@evatoebe

Selain cocok tanaman perkebunan, tanah Pasangkayu juga baik untuk jeruk. Tanaman itu tumbuh baik di kecamatan Pasangkayu, Sarudu, dan Baras. Luas lahannya 1.026.250 hektar, dengan lahan terluas di Sarudu.

Dari luas lahan itu terdapat sekitar satu juta pohon yang menghasilkan 94.942 ton jeruk. Samarinda, Surabaya dan Manado menjadi pasar utama jeruk Matra.

Jeruk yang dihasilkan selanjutnya dikapalkan memalui Pelabuhan Belang-Belang di Kabupaten Mamuju. Di Kabupaten mamuju.

Wisata di Kota Pasangkayu

Tanjung Cinoki, Sarudu Pasangkayu

Tanjung Cinoki, Sarudu Pasangkayu – foto milik @kartiniikhsan28

Berbagai destinasi wisata menarik bisa kita jumpai saat berada di Kota Pasangkayu. Salah satunya adalah wisata alam berupa pantai yang ada disini, yaitu Pantai Cinoki atau tanjung cinoki. Pantai ini terletak di Desa Sarudu, Kabupaten Mamuju Utara, Sulawesi Barat.

Pantai ini menawarkan pasir yang putih serta air laut yang masih sangat jernih dan berwarna biru.

Fasilitas di pantai ini juga sudah terbilang cukup memadai sehingga kamu tidak perlu khawatir ketika akan parkir atau pergi ke kamar kecil.

Destinasi wisata lainnya di Paangkayu adalah Air Terjun Barubu yang terletak di Bukit Harapan, Kecamatan Bulutaba, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat.

Selain alamnya yang indah, ketika berkunjung kesini kamu juga akan mendapatkan pengalaman hiking yang seru.

6 Tempat Wisata di Kabupaten Pasangkayu 3

Air Terjun Barubu – Foto: 2Enam.com

Air Terjun Barubu memiliki tinggi sekitar 25 meter dengan bentuk berundak. Di bawah air terjun terdapat kolam air yang jernih dan dingin, sehingga bisa digunakan sebagai tempat berenang dan bermain air.

Selain bermain air, para wisatawan biasanya suka mengambil foto selfie di lokasi ini.

 

Leave a Reply