Tempat wisata di Wamena – Wamena, kota indah yang terletak di Lembah Sungai Baliem dan diapit oleh Pegunungan Jayawijaya. Selain menjadi ibu kota Kabupaten Jayawijaya, kota Wamena juga memiliki keragaman etnis diantaranya yang menjadi mayoritas adalah etnis Dani, Lani dan Yali.
Banyak yang menyebut bahwa kota Wamena adalah mutiara dan surga yang belum banyak tersentuh atau terjamah yang terletak di pedalaman pegunungan tengah Papua. Wisatawan lokal dan mancanegara banyak berkunjung ke kota Wamena selain karena indah panorama alamnya, pesta budaya juga menjadi daya tarik tersendiri.
Berikut kami akan berikan rekomendasi 6 Tempat wisata di Wamena Kabupaten Jayawijaya yang dapat jadi pilihan kalian.
1. Telaga Biru Wamena
Tempat wisata di Wamena yang pertama adalah Danau Biru. Danau Biru Berjarak sekitar 12 menit dari pusat Kota Wamena . Meski danau biru berukuran tidak terlalu luas namun keunikanya yakni memiliki air yang berwarna biru-hijau toska.
Danau atau Telaga Biru Wamena dapat diakses dengan perjalanan kaki yang cukup melelahkan namun keindahan alamnya akan membayar setiap jerih payah yang dikeluarkan. Gradiasi warna biru-hijau toska sangat dipengaruhi biota laut dan pepohonan rindang di sekitarnya.
Selain keindahan alamnya, telaga biru ini memiliki nilai sejarah bagi masyarakat dari Suku Dani Papua yang percaya bahwa ada mitos yang berasal dari nenek moyang terkait danau ini.
Mitos ini menyebutkan bahwa ada nenek moyang Suku Dani yang tidak bertelinga muncul dari air yang berwarna hijau-biru toska tersebut. Untuk pecinta alam dan sekaligus penggemar fotografi, telaga biru Wamena ini sangat cocok untuk dikunjungi.
Baca juga ini ya :
2. Lembah Baliem
Tempat wisata di Wamena selanjutnya adalah lembah Baliem. Lembah Baliem dalam bahasa daerah Papua dengan penyebutan ”ma-i-ma” memiliki makna “tempat di bawah”, dimana ada “we” yang berarti air. Lembah Baliem ini adalah tempat tinggal beberapa suku di Papua yang didominasi oleh Suku Dani.
Terdapat rumah masyarakat etnis yang berbentuk lingkaran yang disebut dengan Honai. Panorama alam indah akan terpapar ketika berkunjung ke daerah ini. Terdapat hamparan rumput hijau yang dipagari oleh Pegunungan Jayawijaya sehingga tampak indah dan megah.
Selain keindahan alamnya, wisatawan juga dapat menyaksikan pertunjukan atraksi baik perang-perangan dan tari-tarian tradisional masyarakat Lembah Baliem. Kalian harus membayar antara Rp 1.000.000 – Rp 5.000.000 untuk menyaksikan atraksi tersebut.
3. Pasir Putih Aikima, Tempat wisata di Wamena
Masih terletak di kawasan Lembah Baliem, Tempat wisata di Wamena yang cukup unik yaitu pasir putih di Desa Aikima. Berjarak hanya 15 menit dari Kota Wamena, daerah pasir putih ini sangat mudah untuk dijangkau.
Adanya Pasir Putih di kawasan lembah Baliem ini diakibatkan dulunya daerah ini terdapat suatu danau besar yang bernama danau Wio. Terdapat juga semak belukar yang menghiasi bebatuan sehingga membuat Pasir Putih menjadi lebih indah.
4. Distrik Kurulu
Tempat wisata di Wamena yang tak kalah menariknya untuk kalian kunjungi selanjutnya adalah Distrik Kerulu. Distrik ini juga masih terletak di kawasan Lembah Baliem, Hal yang paling unik di distrik ini adalah adanya enam mumi yang diawetkan secara tradisional.
Nama mumi yang paling terkenal adalah mumi Wim Motok Mabel yang berusia lebih dari 280 tahun. Untuk melihat mumi ini kalian diwajibkan untuk membayar sejumlah uang yang ditentukan oleh masyarakat sekitar.
5. Danau Habema
Danau Habema menjadi salah satu Tempat wisata di Wamena yang cukup terkenal. Keindahan panorama alam ditawarkan dengan sempurna oleh Danau Habema yang terletak di ketinggian sekitar 3.225 meter diatas permukaan laut.
Untuk wisatawan yang ingin mendapatkan momen terbaik di kawasan ini, dapat memulai perjalanannya di pagi hari dan dapat mengabadikan keindahan panorama dari puncak Trikora yang terletak di bagian selatan Danau Habema.
6. Kampung Sekan
Tempat wisata di Wamena yang terkahir adalah Kampung Sekan. Kampung Sekan salah satu daerah yang masih berada di Lembah Baliem adalah salah satu spot tercantik untuk dapat dikunjungi.
Di kampung ini, wisatawan dapat menikmati pesona pemandangan Gunung Pugima dari kejauhan dan juga bisa berinteraksi dengan warga etnis lokal. Jangan lupa untuk selalu menjaga sikap dan tingkah kita selama mengunjungi kampung adat ini.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.