Tapi Ingat Pulang

Properti

Ada yang Jual Rumah Dengan Harga Murah? Waspadai Sunset Property!

Ciri-Ciri Sunset Property

Ciri-Ciri Sunset Property

Harga tentu menjadi faktor pertimbangan utama ketika hendak membeli rumah. Kendati demikian, bukan berarti Anda boleh mengabaikan faktor penting lainnya.

Jangan langsung tergiur bila ada yang jual rumah dengan harga sangat murah. Cari tahu dulu seluk-beluknya sebelum memutuskan membeli.

Jadi, rumah yang dijual murah belum tentu pasti menjadi suatu keuntungan bagi Anda sebagai pihak pembeli.

Bisa saja rumah tersebut dibanderol dengan harga terjangkau karena termasuk golongan sunset property.

Ingin tahu lebih banyak seputar sunset property? Mari simak dulu ulasan selengkapnya berikut ini!

Apa yang Dimaksud dengan Sunset Property?

Sunset property

Sunset property

Sunset property adalah istilah yang digunakan untuk menyebut kawasan properti yang reputasinya mulai menua dan menunjukkan penurunan.

Biasanya kawasan tersebut menunjukkan pertumbuhan pesat pada beberapa dekade lalu tetapi kini pertumbuhannya berhenti bahkan mengalami penurunan.

Beberapa kawasan yang digolongkan dalam kategori sunset property di Jabodetabek, antara lain Mangga Dua, Glodok, Menteng, dan Kelapa Gading.

Jika ditinjau berdasarkan kondisinya, sunset property dapat dikelompokkan menjadi 3 kategori, yaitu:

Kawasan tua dan menurun yang masa kejayaannya berlangsung kurang lebih 30 tahun lalu sehingga sekarang mulai ditinggalkan.

Kawasan tua yang sempat menjadi pusat ekonomi dan bisnis lalu ditinggalkan sehingga sekarang mulai dibangun kembali.

Kawasan tua yang mulai terbengkalai dan sangat tidak diperhitungkan oleh pebisnis maupun masyarakat yang mencari lokasi hunian baru.

Ciri-Ciri Sunset Property

Ciri-Ciri Sunset Property

Ciri-Ciri Sunset Property

Beberapa hal yang menjadi ciri khas sunset properti adalah sebagai berikut:

1. Kawasan sudah berusia tua

Daerah sunset property biasanya berkembang sejak dekade 70 hingga 80-an sehingga usianya terbilang tua dibandingkan kawasan yang baru dibangun.

Hal ini juga tercermin dari gaya arsitektur yang tampak mulai usang dan terkesan ketinggalan zaman.

2. Nilai properti semakin menurun

Hal lainnya yang menjadi kekhasan sunset property adalah nilai properti kian menurun.

Pada awalnya, kawasan properti potensial akan mengalami peningkatan nilai yang signifikan dalam kurun waktu beberapa tahun pertama.

Namun, nilai tersebut akan mencapai titik jenuh kemudian pergerakannya stagnan bahkan bisa mengalami penurunan bila sudah menyentuh harga tertinggi.

Kecenderungan tersebut disebabkan oleh minat masyarakat yang turut menurun terhadap daerah tersebut.

3. Tidak dilengkapi moda transportasi umum yang memadai

Keterbatasan moda transportasi ikut menjadi alasan yang membuat popularitas sunset property semakin memudar.

Situasi ini dapat terjadi karena pembangunan kawasan beberapa dekade lalu kurang mempertimbangkan transportasi umum sebagai elemen krusial.

Alhasil, moda transportasi umum yang kurang memadai membuat masyarakat beralih ke lokasi tempat tinggal yang lebih strategis.

4. Jumlah penduduk semakin berkurang

Beragam kekurangan sunset property kerap membuat penduduknya merasa kurang betah lalu memutuskan untuk pindah.

Mayoritas penduduk usia produktif memutuskan pindah tempat tinggal ke kawasan strategis yang moda transportasi umumnya lebih lengkap serta dekat dengan lokasi bisnis atau usaha.

Itulah sebabnya sunset property juga mengalami fenomena penurunan jumlah penduduk dari tahun ke tahun.

Kegiatan ekonomi berkurang seiring berjalannya waktu: jumlah penduduk yang berkurang tentu berkaitan dengan kegiatan ekonomi di wilayah tersebut.

Bila penduduk di area sunset property terus berkurang, maka kegiatan ekonominya pun akan menurun

Perputaran ekonomi yang macet membuat banyak orang berpikir berulang kali untuk tinggal di kawasan tersebut.

Tips Menghindari Tawaran Sunset Property

Tips Menghindari Tawaran Sunset Property

Tips Menghindari Tawaran Sunset Property

Beberapa tips yang harus Anda pahami supaya bisa menghindari tawaran sunset property adalah sebagai berikut:

1. Jangan terburu-buru mengambil keputusan

Harga properti murah di lokasi strategis memang jadi iming-iming yang membuat banyak orang tergiur.

Namun, sebaiknya Anda tidak terlalu terburu-buru mengambil keputusan. Siapkan waktu senggang untuk mempelajari potensi dan risiko di lokasi properti tersebut secara matang.

Contohnya, Anda bisa mencari info tentang lokasi properti dari orang-orang terdekat yang sudah Anda kenal.

2. Telusuri perkembangan lokasi properti yang harganya murah

Memang senang sekali rasanya bila mendapatkan tawaran rumah di lokasi yang terkenal mewah.

Namun, jangan sampai kesenangan tersebut membuat Anda gagal melakukan pertimbangan secara serius.

Cari tahu seputar riwayat properti yang ada di lokasi strategis tersebut.

Bandingkan harga dengan properti sejenis di wilayah yang sama untuk mencari tahu standar harga pasaran.

Jangan lupa pula mengamati kualitas bangunan hunian yang hendak Anda beli supaya Anda tak perlu merogoh kocek terlalu dalam untuk renovasi.

3. Cari alternatif lain dan bandingkan lebih dahulu

Proses membandingkan pilihan properti akan lebih mudah bila Anda sudah punya beberapa alternatif.

Cobalah mencari informasi seputar properti di daerah lain, terutama daerah yang sedang berkembang dan dilengkapi bermacam-macam moda transportasi umum.

Buatlah pertimbangan berdasarkan harga properti, potensi pertumbuhan nilai di masa depan, serta aktivitas ekonomi di wilayah tersebut.

Tahapan perbandingan yang panjang tentu membuat Anda makin mantap menentukan keputusan terbaik.

Niscaya ulasan ini akan membuat Anda lebih jeli menentukan hunian terbaik untuk masa kini dan masa depan.

Saatnya lebih peka membidik kawasan baru yang potensial sebagai lokasi tempat tinggal sekaligus objek investasi yang nilainya terus meningkat.

Leave a Reply