Mengenal Kota Pattallassang Kabupaten Takalar

Kota Pattallassang Kabupaten Takalar– Provinsi Sulawesi Selatan merupakan salah satu Provinsi di Indonesia yang memiliki kekayaan alam, budaya, dan tradisi masyakat yang masih di lestarikan sampai saat ini. Salah satu Kabupaten di Sulawesi Selatan yang memiliki kekayaan alam dan budaya adalah Kabupaten Takalar.

Jika kamu ingin berkunjung dan berlibur ke Kabupaten Takalar, berikut kami akan beri informasi mengenai budaya masyarakat yang ada disana dan tempat wisata yang menarik di Kabupaten Takalar.

Sejarah Kota Pattallassang Kabupaten Takalar

Kabupaten Takalar Foto: tribunnews.com

Kabupaten Takalar adalah salah satu Kabupaten yang ada di Sulawesi Selatan, dan ibukotanya adalah Pattallassang. Kabupaten Takalar yang tterbentuk pada 10 Februari 1960 ini memiliki luas wilayah 566,51 km2, serta jumlah penduduk sebanyak 250.000 jiwa.

Kabupaten Takalar yang mempunyai moto MENYALA (Menarik, Nyaman, dan Asri) ini memiliki 9 kecamatan diantaranya adalah Kecamatan Galesong dan Kecamatan Sanrobone, serta memiliki keadaan geografi yang terdiri dari pantai, bukit, dan daratan.

Batas Wilayah Kota Pattallassang Kabupaten Takalar
Utara: Kota Makassar dan Kabupaten Gowa
Timur: Kabupaten Jeneponto dan Kabupaten Gowa
Selatan: Laut Flores
Barat: Selat Makassar

Tradisi Masyarakat di Kota Pattallassang Kabupaten Takalar

Masyarakat di Kota Pattallassang Kabupaten Takalar memiliki sebuah tradisi yang sudah mereka jalankan sejak lama. Salah satu tradisi masyarakat di Kabupaten Takalar adalah tradisi Maudu Lompoa, Berikut adalah penjelasan mengenai tradisi Maudu Lompoa.

Tradisi Maudu Lompoa

Tradisi Maudu Lompoa Foto: wikipedia.org

Maudu Lompoa merupakan bahasa Bugis yang berarti Maulid Besar. Dalam memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW, masyarakat di Kabupaten Takalar menggelar tradisi Maudu Lompoa dengan menyiapkan beberapa hasil bumi seperti ayam, padi, buah buahan, dan ubi ubian.

Gotong royong adalah ciri khas dari tradisi Maudu Lompoa karena ada acara membawa julung julung atau masyarakat membawa hasil bumi dengan kapal kayu yang dihias. Atraksi Mapanca atau Pencak Silat dari pemuda dan tetua di Takalar juga menambah kemeriahan tradisi Maudu Lompoa.

Budaya di Kota Pattallassang Kabupaten Takalar

Budaya di Sulawesi Selatan sangat beragam dan punya keunikannya sendiri. abupaten Takalar memiliki budaya seperti tarian, baju adat, rumah adat , dan bahasa, yang sampai saat ini masih di pertahankan oleh masyarakatnya. Berikut adalah budaya yang ada di Kota Pattallassang Kabupaten Takalar.

1. Tarian Appa’ dekko

Tarian Appa’ dekko Foto: suaralidik.com

Tarian Appa’ dekko merupakan tarian khas Kabupaten Takalar, dan biasanya tarian ini dibawakan saat panen raya. Dengan menggunakan baju khas Bugis yaitu Baju Bodo, masyarakat menari sambil menumbuk padi yang ada didalam sebuah lesung (alat tumbuk padi yang terbuat dari kayu).

2. Rumah Balla Lampoa

Rumah Balla Lampoa Foto: sejarahlengkap.com

Rumah Balla Lampoa merupakan rumah adat dari Kabupaten Takalar, dan memiliki bentuk seperti Rumah Panggung. Rumah Balla Lampoa mengadopsi ajaran agama Islam yang menganjurkan rumah untuk menghadap ke bagian Utara dan Selatan.

Untuk bagian tangganya, tangga di rumah Balla Lampoa harus bejumlah ganjil, dengan maksud peghuni rumah bisa lebih aman , serta menghidari terjadinya sebuah hal hal yang tidak diinginkan

3. Baju Bodo

Baju Bodo Foto: hipwee.com

Baju Bodo (bahasa Indonesia: Baju Pendek) merupakan baju khas Bugis yang dahulu memiliki model lengan yang pendek serta transparan. Karena pengaruh ajaran agama Islam, kini Baju Bodo mulai dimodifikasi, sehingga sesuai dengan norma ketimuran.

Saat ini Baju Bodo tidak hanya digunakan untuk acara pernikahan namun juga digunakan untuk acara acara penting seperti acara kebudayaan, pertemuan pejabat daerah, dan lain sebagainya.

4. Bahasa

Bahasa Makkasar Foto: lifepal.com

Masyarakat Kabupaten Takalar menggunakan bahasa Makassar dalam melakukan komunikasi. Bahasa Makassar juga lazim dituturkan di Makassar, Kabupaten Gowa , Kabupaten Jeneponto dan juga Kabupaten Bantaeng.

Wisata di  Kota Pattallassang Kabupaten Takalar

Kota Pattallassang Kabupaten Takalar memiliki banyak potensi wisata, terlebih wisata alamnya yang sangat menakjubkan. Berikut adalah tempat wisata di Kabupaten Takalar yang bisa kamu kunjungi saat berlibur.

1. Pantai Topejawa

Pantai Topejawa Foto: wisataoky.com

Pantai Topejawa merupakan Pantai yang cukup terkenal di Kabupaten Takalar, karena memiliki pemandangan yang indah, serta memiliki fasilitas yang lengkap. Dengan membayar tiket sekitar Rp 25.000- 50.000, kamu bisa menikmati keindahan Pantai Topejawa sambil berenang dan bersantai di gazebo.

2. Benteng Sanrobone

Benteng Sanrobone Foto: mapio.net

Benteng Sanrobone merupakan benteng pertahanan untuk Kerajaan Gowa dan didirikan pada tahun 1515. Saat ini, Benteng Sanrobone dijadikan tempat wisata, dan  sekitar 1 jam dari kota Pattalassang dengan menggunakan kendaraan, kamu bisa melihat sisa sisa peninggalan Kerajaan Gowa disini.

Itulah informasi mengenai Kota Pattallassang Kabupaten Takalar di Sulawesi Selatan, mulai dari Sejarah, Budaya, dan Tradisi yang dilakukan oleh masyarakat setempat. Dengan keunikan yang dimiliki Kabupaten Takalar, harusnya membuat kita lebih menghargai keberagaman yang ada di Indonesia.