Itinerary Trip ke Uzbekistan 7 Hari 6 Malam

Itinerary Trip ke Uzbekistan sangat dibutuhkan, khususnya bagi traveler yang ingin berwisata ke negara yang bebas visa ini. Uzbekistan tidak hanya menawarkan wisata sejarah, tapi juga budaya dan arsitektur.

Cukup banyak turis asing yang jatuh cinta sejak pertama kali menginjakkan kaki di negara ini karena keindahan kota Tashkent. Setiap sudut kota menawarkan suasana berbeda, dari masjid-masjid besar yang megah hingga tempat kuliner dengan hidangan khasnya.

Bayangkan berdiri di tengah Registan Square di Samarkand, menyusuri gang-gang sempit kota tua Bukhara atau menikmati senja di benteng Khiva. Seluruh pengalaman tersebut seolah membawa para wisatawan kembali ke abad pertengahan.

Tashkent sendiri adalah ibukota Uzbekistan yang modern, namun tetap memegang tradisi lamanya hingga saat ini.

Baca Juga:

Itinerary Trip ke Manila 2 Hari 1 Malam

Itinerary Trip Toraja 3H2N di Sulawesi Selatan

Alasan Berlibur ke Uzbekistan

Panorama Uzbekistan – Photo by Google

Alasan pertama berlibur ke Uzbekistan, karena negara ini memberikan fasilitas bebas visa kepada pemegang paspor Indonesia. Selain itu juga menawarkan panorama arsitektur masjid dan mausoleum, yang sangat menawan di hampir setiap sudut kotanya.

Uzbekistan juga menawarkan wisata budaya, tradisi, seni dan musik khas Asia Tengah yang berbeda dengan Indonesia. Bagi penggila wisata kuliner, tentunya dapat menikmati kuliner khas seperti plov atau nasi ala Uzbekistan, samsa hingga teh hijau aromatik.

Perjalanan menuju Uzbekistan memiliki Akses yang mudah, menggunakan maskapai penerbangan internasional langsung dari beberapa kota Asia dan Eropa.

Itinerary Trip ke Uzbekistan

Berikut adalah itinerary trip ke Uzbekistan pada hari pertama.

Hari 1: Tiba di Tashkent

Kulkeldash Madrasah di Tashkent Uzbekistan – Photo by Advantour

Perjalanan itinerary trip ke Uzbekistan dimulai dengan mendarat di Tashkent ibukota Uzbekistan. Setelah proses imigrasi, check-in hotel, dan istirahat sejenak, kamu bisa langsung eksplorasi kota ke berbagai tempat di bawah ini:

Chorsu Bazaar – Tempat ini merupakan pasar tradisional yang menjual berbagai buah kering, kacang dan rempah khas Asia Tengah.

Kukeldash Madrasah – Bangunan ini berdiri pada akhir abad ke-16, sebagai lembaga studi Islam dan hukum agama di Tashkent ibukota Uzbekistan. Selain itu, Kukeldash Madrasah menjadi contoh arsitektur oriental di kota tua tersebut.

Amir Timur Square – Alun-alun di Kota Tashkent yang tengahnya berdiri patung Amir Timur seorang tokoh penting di Uzbekistan. Lokasi ini merupakan tempat bersejarah, yang dibangun sejak tahun 1882 sebagai Konstantinovsky Square oleh Kekaisaran Rusia.

Pada malam hari, wisatawan bisa mencoba hidangan Uzbekistan seperti lagman (mie daging berkuah) atau shashlik (sate daging ala Asia Tengah).

Hari 2: Tashkent – Khiva

Masjid Kayu Juma Mosque di Khiva Uzbekistan – Photo by Advantour

Itinerary trip ke Uzbekistan di hari kedua dimulai dari pagi hari naik penerbangan domestik atau kereta menuju Urgench. Setelah itu, perjalanan dilanjutkan ke Khiva (sekitar 30 km dari Tashkent). Kota ini terkenal sebagai museum terbuka dengan kota tua yang dilestarikan.

Destinasi wisata menarik yang sayang jika dilewatkan:

• Itchan Kala – Pusat kota tua Khiva yang masuk warisan dunia UNESCO
• Kunya-Ark Fortress – Benteng megah dengan pemandangan kota tua
• Islam Khoja Minaret – Menara tertinggi di Khiva yang menjadi landmark kota tersebut
• Juma Mosque – Masjid kayu dengan 218 tiang berukir indah

Menjelajah Kota Khiva serasa berjalan ke masa lalu, karena suasana kotanya yang masih terjaga keasliannya.

Hari 3: Khiva – Bukhara

Suasana Sekitar Lyabi-Hauz di Bukhara Uzbekistan – Photo by Your Guide to Silk Road Travel in Central Asia

Pada hari ketiga, itinerary trip ke Uzbekistan menuju Bukhara membutuhkan waktu sekitar 7 – 8 jam melewati padang pasir Kyzylkum. Meski cukup melelahkan, pemandangan alam gurun ini memberikan pengalaman unik yang jarang ditemui di destinasi lain.

Sesampainya di Bukhara sore hari, check-in hotel lalu santai menikmati suasana kota tua. Jika sempat, berjalanlah ke sekitar Lyabi-Hauz, alun-alun dengan kolam tua yang dikelilingi restoran dan kafe.

Hari 4: Eksplorasi Bukhara

Keindahan Arsitektur Kalyan Minaret dan Mosque Uzbekistan – Photo by Tours to Uzbekistan With Shania Travel

Bukhara adalah kota yang penuh dengan sejarah Islam. Traveler bisa menghabiskan satu hari penuh di tempat ini dengan mengunjungi berbagai tempat menarik seperti berikut:

• Ark Fortress – Benteng tua yang pernah menjadi pusat pemerintahan
• Bolo-Hauz Mosque – Masjid indah dengan tiang-tiang kayu tinggi
• Chor Minor – Bangunan unik dengan empat menara kecil
• Kalyan Minaret dan Mosque – Salah satu ikon arsitektur Bukhara
• Samanid Mausoleum – Makam dinasti Samanid yang sangat bersejarah

Bukhara juga terkenal dengan kerajinan tangan seperti karpet, keramik dan tekstil. Jangan lupa belanja oleh-oleh di pasar tradisional.

Hari 5: Bukhara – Samarkand

Pasar Kuliner Siab Bazaar di Samarkand Uzbekistan – Photo by Eurasia.Travel

Perjalanan ke dari Bukhara ke Samarkand menggunakan kereta cepat, pada itinerary trip ke Uzbekistan di hari kelima. Kota ini sering disebut sebagai “Permata Jalur Sutra” karena keindahan arsitekturnya. Lama perjalanan berkisar antara 2 – 3 jam.

Destinasi wisata yang wajib dikunjungi:

• Registan Square – Alun-alun dengan tiga madrasah berornamen mozaik biru yang Instagramable!
• Gur-e-Amir Mausoleum – Makam Amir Timur yang memiliki interior menawan
• Bibi-Khanym Mosque – Masjid besar bersejarah yang megah
• Siab Bazaar – Pasar lokal tempat mencicipi kuliner khas masyarakat lokal

Wisata malam hari, jangan lewatkan untuk mengunjungi Registan yang diterangi lampu warna-warni. Suasananya sangat syahdu dan fotogenik.

Hari 6: Eksplorasi Samarkand

Keindahan Shah-i-Zinda di Samarkand Uzbekistan – Photo by Xelexi

Itinerary trip ke Uzbekistan di hari keenam, diisi dengan melakukan eksplorasi ke Kota Samarkand yang indah:

• Shah-i-Zinda – Kompleks makam dengan dekorasi mozaik biru yang memukau
• Ulugh Beg Observatory – Peninggalan astronom Ulugh Beg, tokoh terkenal di Uzbekistan
• Afrasiab Museum – Museum yang menyimpan sejarah kota kuno Samarkand
• Saat sore hari, wisatawan bisa menikmati teh khas Uzbekistan di kafe tradisional sambil menikmati suasana kota yang tenang

Hari 7: Samarkand – Tashkent – Kepulangan

Independence Square Metro di Tashkent Uzbekistan – Photo by Uzbek Travel

Hari ketujuh pada itinerary trip ke Uzbekistan dimulai dengan naik kereta cepat kembali ke Tashkent. Jika masih ada waktu sebelum penerbangan pulang, sempatkan mampir ke:

• Independence Square, Metro Tashkent – Salah satu stasiun metro terindah di dunia dengan dekorasi artistik. Setelah itu menuju bandara untuk penerbangan kembali ke Indonesia.

Tips Penting untuk Perjalanan ke Uzbekistan

Beberapa tips berikut, dapat dipertimbangkan sebelum membuat itinerary trip ke Uzbekistan:

• Visa – WNI bisa masuk Uzbekistan bebas visa hingga 30 hari
• Mata uang – Som Uzbekistan, sebaiknya bawa USD untuk ditukar di money changer lokal
• Bahasa – Bahasa Uzbek dan Rusia umum digunakan, tetapi di kota besar ada yang bisa berbahasa Inggris
• Transportasi – Gunakan kereta cepat untuk perjalanan antar kota
• Musim terbaik – Musim semi (April – Mei) dan musim gugur (September – Oktober)
• Pakaian – Siapkan pakaian sopan untuk masuk ke masjid/kompleks religi

Itinerary Trip ke Uzbekistan selama 7 hari 6 malam, menawarkan pengalaman wisata untuk menjelajah tiga kota utama Jalur Sutra. Selain Khiva, Bukhara dan Samarkand, wisatawan juga mendapat pengalaman modern di Tashkent.

Berkunjung ke Uzbekistan bukanlah sekedar liburan, melainkan sebuah petualangan lintas zaman yang bisa membuat setiap wisatawan pulang dengan segudang cerita.