6 Tempat Wisata di Sanana, Kepulauan Sula

Tempat Wisata di Sanana, Kepulauan Sula – Sanana adalah ibukota dari Kabupaten Kepulauan Sula yang merupakan bagian dari Provinsi Maluku Utara.

Kepulauan Sula memiliki tiga pulau utama yakni Pulau Taliabu, Pulau Mangoli dan Pulau Sanana sebagai pulau yang paling kecil.

Untuk dapat mencapai Pulau Sanana dapat kalian tempuh menggunakan perjalanan laut yang cukup lama yaitu selama 14 sampai 15 jam.

Keadaan Pulau Sanana memang tidak terlalu ramai seperti kota-kota lainnya tak lantas membuat kita tidak dapat menikmati keindahan pulau ini.

Pulau Sanana memiliki udara yang masih segar dengan pemandangan alam yang eksotis. Beragam pantai pun masih bisa kita temukan dengan mudah.

Tempat Wisata di Sanana, Kepulauan Sula, Maluku Utara

Nah berikut ini Rekomendasi Tempat Wisata di Sanana, Kepulauan Sula buat kalian yang ingin eksplore wilayah Sanana dan kepulauan Sula bersama teman dan keluarga.

1. Tanjung Waka

Tempat wisata di sanana yang satu ini termasuk salah satu lokasi wisata yang telah banyak dikenal masyarakat luas, baik dalam maupun luar dari Maluku.

Tanjung Waka berada di Desa Fatkauyon, bagian ujung timur dari Sanana, Kepulauan Sula, Maluku Utara.

Kalian dapat menggunakan kendaraan bermotor seperti mobil atau motor saat menuju ke Tanjung Waka dengan waktu tempuh selama kurang lebih dua jam perjalanan dari Kota Sanana.

Air laut biru berpadu dengan pasir putih dengan panorama laut Banda yang tersaji di Tanjung Waka dapat menghilangkan rasa letih selama perjalanan.

Meskipun memang belum terdapat banyak fasilitas yang mendukung seperti gazebo untuk bersantai namun hal tersebut tidak akan mengurangi nikmatnya kunjungan kalian ke Tanjung Waka ini.

Tanjung Waka menjadi salah satu tujuan diving yang sangat direkomendasikan jika kalian berkunjung ke Kepulauan Sula.

Kalian juga bisa melakukan snorkelling saat berada di sini. Jangan khawatir, pengelola Tanjung Waka menyediakan instruktur diving dan tour guide loh.

Nah, bagi kalian yang tidak ingin menyelam atau melihat pemandangan bawah laut, kalian dapat sekedar bermain pasir atau berenang di tepian pantai.

Selain itu juga kalian dapat menggunakan perahu untuk melihat penyu-penyu yang berenang.

Oia, jangan lupa untuk mencicipi beragam jajanan khas Sanana seperti pisang goreng sambal roa, ikan bakar serta ikan dabu-dabu yang menjadi primadona di Tanjung Waka ya!

2. Pulau Kucing

Jika mendengar nama Pulau Kucing maka yang terlintas dibenak kita adalah Pulau Kucing yang berada di Jepang.

Ternyata pulau dengan populasi kucingnya lebih banyak dari manusianya ada juga di Indonesia loh. Tepatnya di Kepulauan Sula, Maluku Utara.

Pulau yang katanya sering menjadi tempat pembuangan kucing di Kepulauan Sula ini berada tak jauh dari Kota Sanana, hanya membutuhnya waktu sekitar 10 sampai 15 menit menggunakan jalur laut dengan tarif Rp.10.000 perorangnya untuk sekali penyebrangan.

Sementara untuk biaya masuk ke pulau ini adalah Rp.10.000 untuk orang dewasa dan Rp.5.000 untuk anak-anak.

Ada beberapa kegiatan yang dapat kalian lakukan saat berada di Pulau Kucing ini :

Bermain dengan Kucing. Dulu kabarnya jumlah kucing di Pulau Kucing sangatlah banyak, namun sekarang jumlahnya kian menurun hingga berkisar 20 sampai 30 ekor saja.

Kalian bisa bermain dengan kucing-kucing ini ataupun memberikan mereka makan.

Bersantai di gazebo sambil berkaraoke. Terdapat beberapa gazebo yang dibangun du atas air dengan kapasitas 15 sampai 20 orang.

Kalian bisa bersantai menikmati pemandangan laut sembari berkaraoke. Fasilitas ini gratis loh

Menaiki sepeda air. Kalian bisa bermain wahana yang satu ini hanya dengan membayar sebesar Rp.15.000 saja perorangnya.

Berenang di laut dan,

Mengabadikan momen di spot yang Pulau Kucing memiliki beberapa titik tempat berfoto yang menarik nih.

Jadi jangan lewatkan kesempatan untuk mengabadikan momen-momen kalian bermain ke Pulau Kucing ini ya

3. Pantai Wai Ipa

Pantai Wai Ipa terletak di Desa Wai Ipa, Sanana, Kepulauan Sula, Maluku Utara.

Tempatnya tak jauh dari Bandara Emalamo sedangkan dari pusat Kota Sanana hanya berjarak kurang lebih 4km dan dapat diakses menggunakan kendaraan bermotor selama 15 menit.

Pantai ini memang belum memiliki fasilitas yang lengkap selayakna tempat wisata pada umumnya, namun hal tersebut tidak mengurangi minat masyarakat sekitar datang ke Pantai Wai Ipa untuk sekedar bersantai di sore hari sembari menikmati hembusan angin dan merdunya riuh deburan ombak.

Sebagaian besar dari masyarakat Kepulauan Sula memiliih Pantai Wai Ipa sebagai tempat untuk berenang bersama keluarga atau kerabat mereka. Hal ini disebabkan pantai ini memiliki air yang jernih dan bersih.

Jika kalian sudah lelah bermain ombak atau berenang, kalian bisa mencicipi beragam kuliner khas Kepulauan Sula seperti pisang goreng dengan sambal roa, air guraka atau air jahe serta es kelapa muda yang dijajakan di sepanjang pinggiran pantai.

Harganya pun sangat terjangkau yaitu Rp.30.000 untuk satu paket berisi sepiring pisang goreng, air guraka dan satu buah kelapa muda.

4. Pulau Pagama, Tempat wisata di sanana

Tempat wisata yang satu ini terletak di sebelah timur Pulau Mangoli yang diapit oleh beberapa gugus pulau, diantaranya yakni Pulau Mangoli dan Pulau Lifmatola.

Pulau dengan luas 450 meter persegi ini memiliki panorama pantai pasir putih yang indah dengan jejeran Pohon Pinus yang tumbuh di sepanjang garis pantai.

Tak hanya itu, Pulau Pagama juga memiliiki pemandangan bawah laut yang memukau.

Kontur bawah laut yang landai dengan dasar perairan yang terdiri dari beragam jenis batu karang yang masih terjaga dengan sangat baik.

Biota laut yang hidup di Pulau Pagama pun beraneka ragam bentuk, jenis dan rupa seperti Moluska, Lobster, ikan-ikan kecil dan sedang serta beragam tumbuhan laut lainnya.

Jarak tempuh dari Sanana menuju Pulau Pagama adalah sekitar 1,5 jam jika menggunakan speed boat , namun jika menggunakan kapal biasa maka waktu tempuhnya bisa mencapai 3 jam perjalanan.

Baca juga 6 Kuliner Khas dari Sanana, Kepulauan Sula

5. Benteng De Verwatching

Bosan dengan wisata laut? Nah tempat wisata di sanana yang satu ini bisa jadi daftar referensi kalian nih.

Bentang ini Terletak di pusat Kota Sanana, Benteng De Verwatching merupakan benteng peninggalan Belanda yang kabarnya telah ada sejak tahun 1623 dan dibangun oleh masyarakat Ternate serta diberi nama Het Klaverblad.

Pada catatan lainnya Benteng Het Klaverblad ini sempat mengalami pembaruan pada 24 Desember 1736 dalam masa pemerintahan Iskandar Zoelkarnaen.

Hasil dari pembaruan ini nama benteng juga berganti menjadi Benteng De Verwatching.

Sekarang Benteng De Verwatching juga digunakan sebagai kantor Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kepulauan Sula.

6. Wisata Mangrove Wakayoya

Tempat wisata di Sanana Kepulauan Sula berikutnya yang direkomendasikan untuk dikunjungi yakni Wisata Mangrove Wakayoya.

Lokasi Wisata Mangrove Wakayoya ini berada di Desa Gega, Kecamatan Sanana Utara, Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara.

Wisata Mangrove Wakayoya merupakan sebuah wisata keluarga yang menyuguhkan perpaduan alam sekitar pantai dengan tanaman bakau.

Beragam fasilitas sudah dibangun di Wisata Mangrove Wakayoya seperti jembatan untuk mengelilingi hutan mangrove lalu ada gazebo dan warung hingga toilet yang bersih.

Wisata Mangrove Wakayoya juga sangat cocok menjadi wisata keluarga karena berisi banyak edukasi soal tanaman mangrove.